X-Steel - Wait

Selasa, 11 Oktober 2016

AL-KHAAFID

AL-KHAAFID asslamualaikum.wr.wb

Al-Khaafidh berasal dari kata kerja kha-fa-dha, yang berarti merendahkan. Dalam al-Qur’an tidak didapati satu ayat pun yang secara langsung menyebut nama Al-Khaafidh. Meskipun demikian, ditemukan turunan kata itu dalam beberapa ayat, misalnya dalam surat Al-Waqi’ah: 3 yang menggambarkan hari kiamat sebagai ”Khaafidhatur-Raafi’ah”, (pada hari itu Allah ”merendahkan dan meninggikan” derajat manusia). Ada manusia yang saat di dunia memiliki tempat dan kedudukan yang tinggi di depan manusia, tapi oleh Allah pada hari kiamat justru direndahkannya. Sebaliknya, ada yang dalam kehidupan dunianya direndahkan oleh manusia, sementara Allah pada hari itu justru meninggikan derajatnya.

Suatu hari Rasulullah ditanya tentang arti firman ”Setiap saat Dia (Allah) dalam kesibukan” (QS. Ar-Rahman: 29), beliau menjawab: ”Termasuk kesibukan-Nya adalah mengampuni dosa, menghilangkan keresahan, meninggikan kelompok-kelompok manusia, dan merendahkan yang lain”. (HR. Ibnu Majah)



Dari hadits di atas, kita bisa menangkap makna bahwa Allah swt tidak pernah berhenti beraktifitas. Dia senantiasa sibuk, selain menjaga rotasi alam, juga mengatur kehidupan makhluk istimewa-Nya yang bernama manusia. Dia memberi ampunan pada siapa saja yang bertaubat kepada-Nya, menghilangkan kegelisahan orang-orang yang stres, meninggikan orang yang berprestasi, dan merendahkan manusia dengan berbagai sanksi sosial, moral, dan hukum.

"terima kasih anda sudah melihat blog saya"

                         "wassalam...wr.wb" 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar